Adanya tanaman di dalam ruangan atau di luar ruangan disebabkan karena kebutuhan untuk menambah keindahan rumah. Entah tanaman yang berbunga atau tidak, tanaman hias memang sangat banyak manfaatnya. Cara merawat tanaman untuk indoor maupun outdoor juga tidak sulit. Memahami bagaiaman merawatnya akan memberikan kemudahan untuk kamu menjaga dan membuat tanaman tubuh subur.
Cara merawat tanaman untuk outdoor
Perawatan tanaman untuk outdor hampir sama dengan indoor tetapi ada beberapa hal yang juga harus diperhatikan. Berikut tips untuk merawat tanaman:
1. Mendapatkan air yang cukup
Tanaman hias yang cocok untuk taman bisa berbagai macam seperti bunga anggrek, gelombang cinta dan lainnya. Hal yang paling utama adalah memastikan air tercukupi untuk setiap tanaman tersebut. Dalam merawat tanaman, kamu akan berganttung pada bagaimana kondisi dari lingkungan rumah. penyiraman tanaman dapat dilakukan sebanyak 3 kali dalam seminggu.
Kamu juga bisa menggunakan penyiraman manual atau menggunakan sprinkler. Jangan terlalu banyak menyiram air, oleh karena itu cari tahui bagaimana penyiraman yang baik untuk jenis tanaman yang kamu miliki.
2. Cabut rumput liar di sekitar taman
Jika kamu menggunakan media tanam tanah, biasanya pertumbuhan rumput akan cepat dan dapat merusak keindahan dari tanaman. Rumput mampu menyerap nutrisi yang ada di sekitar tanaman. Caranya pegang bagian ujung dari rumput liar dan cabuti dengan gerakan ke atas. Ini tidak akan merusak tanah, tanaman dan bisa menghambat pertumbuhan rumput baru. Selain itu, gunakan produk yang bisa membasmi hama.
3. Memotong tanaman yang layu dan mati
Hal yang tidak disadari oleh banyak orang adalah daun tanaman yang layu dan mati. Terkadang kamu akan membiarkan begitu saja dan dianggap sepele. Sebenarnya kamu wajib untuk memotong bagian tanaman tersebut agar tidak merusak bagian tanaman yang lain. Bagian tanaman bisa langsung dibuang. Jangan sesekali berpikir untuk menjadikannya kompos, bagian yang layu memiliki banyak penyakit.
Jika tanaman hias kamu memiliki bunga yang sudah layu. Kamu juga harus memotongnya untuk mendapatkan kelopak bunga baru.
4. Memberi pupuk setiap satu bulan sekali
Tanaman luar ruangan tidak terlalu membutuhkan pupuk dibandingkan tanaman untuk indoor. Untuk mencukupi kebutuhan tanaman outdoor, kamu bisa membeli pupuk dan memupuknya setiap 4 sampai 5 minggu sekali. Perhatikan aturan penggunaan pupuk yang tertera di bungkusan pupuk.
5. Melakukan proses mulching setiap sebulan sekali
Cara selanjutnya yang dilakukan untuk merawat tanaman outdoor adalah dengan melakukan proses mulching. Hal ini dilakukan untuk mencegah tumbuhnya tumbuhan liar di sekitar tanaman dan dapat menjaga kelembapan tanah.
Permukaan tanah diberikan sisa-sia tanaman yang biasa digunakan untuk pengolahan kompos organik. Setelah beberapa waktu ini akan menambah nutrisi dari tanaman tersebut agar tumbuh subur dan besar. Jika kamu kesulitan menemukan dedaunan tersebut, kamu bisa langsung membeli kompos organik mulch. Gunakan mulch pada permukaan tanah hingga 5.1 cm dan jangan sampai menutup bagian bawah tanaman.
Cara merawat tanaman indoor
Kamu tidak perlu bingung bagaimana merawat tanaman indoor. Meskipun lebih menyita banyak waktu ketimbang tanaman di luar ruangan, tetapi akan lebih mudah jika kamu paham caranya. Beberapa tanaman yang perawatannya sangat mudah seperti Cycads, sansevieriai, Zaitun dan sebagainya sedangkan ada tanaman yang juga tidak terlalu membutuhkan banyak perawatan khusus seperti lidah mertua, lidah buaya dan pohon laba-laba. Berikut cara merawat tanaman indoor:
1. Mengenali karakteristik dari tanaman tersebut
Tanaman untuk indoor juga bermacam-macam dengan karakteristik yang berbeda. Kamu perlu mengetahui varietas, kebutuhan suhu, jenis, metode merawat dan sebagainya. Informasi ini banyak tersedia di internet.
2. Memperhatikan kebutuhan cahaya matahari
Bagaimanapun tanaman akan membutuhkan cahaya matahari untuk bisa melakukan fotosintesis. Hanya saja ada jenis tanaman yang memerlukan sebagian atau banyak matahari. Karakteristik tanaman tadi akan membantu kamu juga untuk paham intensitas cahaya, waktunya dan sebagainya. Sebaiknya tidak menyimpan tanaman langsung terpapar matahari.
3. Memberikan kebutuhan nutrisi dan air
Sama halnya dengan tanaman outdoor, jenis tanaman dalam ruangan sangat membutuhkan nutrisi dan air. cara menyiramnya bisa dengan bantuan alat agar kamu bisa mengatur airnya.
4. Menggunakan tanah yang tepat
Cara merawat tanaman indoor adalah dengan memilih tanah khusus. Tanaman di indoor merupakan jenis tanaman hias yang membutuhkan tanah dengan kandungan organik dan nonorganik sendiri.
5. Memangkas secara berkala
Untuk tanaman yang diletakkan di dalam ruangan, sebaiknya harus dilakukan pemangkasan secara berkala. kamu bisa mencatat kapan waktu untuk memangkas daun atau bunga tersebut. Jangan sampai anda melakukannya dengan waktu yang terlalu cepat atau bahkan terlalu lama karena akan berdampak buruk untuk tanaman kamu.
Itulah tadi bagaimana cara merawat tanaman di dalam ruangan maupun di luar ruangan. Kamu bisa mulai dengan mencari jenis tanaman dan pikirkan ingin di letakkan di mana.
